Saya tidak tahu harus bersyukur seperti apa lagi, rasanya dengan mengucapkan alhmdulillah saja itu tak cukup, harus membalasMu dengan apa ya Rabb?
01:00 dini hari, waktu Jogja setempat.
Maaf saya baru pulang ke kos karena urusan pekerjaan. Betapa shock nya saya saat melihat keadaan kos. Api kompor menyala cukup besar, dengan suara yg terdengar jelas saat saya memasuki ruang kos. Astagfirullah, panciku gosong teramat sangat. Panci gosong tak berisi apa-apa dipanaskan diatas kompor. Langsung saya dekati dan mencoba memberanikan diri untuk mematikan kompos gas tersebut. Apa-apaan ini, kompor dibiarkan menyala dan hampir terjadi kebakaran!
Saya langsung mengetuk pintu kamar kos teman sebelah. Ternyata memang ulahnya. Dia memasak air dari pukul 22:00 malam, dan dibiarkan menyala selama 3 jam. Ya Allah, terimakasih telah melindungi diri ini. Dan tanpa rasa bersalah dia kembali masuk kamar, dengan hanya mengucapkan "ya ampun aku masak air dari jam 22:00 tadi", thats it!!!!!
Wow sekali ya, saya hanya bisa duduk dengan lemas saat itu. Tak habis pikir rasanya, dia lalai untuk yang kedua kali.
Sedikit saya merenung, saat itu saya hanya bisa mendoakan diri saya sendiri, "ya aallah jangan biarkan saya menjadi orang yang lalai dan ceroboh dalam segala hal". Saya pun teringat ucapan kedua orang tua saya, kalimat yang selalu mereka lontarkan setiap kami berkomunikasi via telp. Kedua orang tua saya selalu mengingatkan,"Kak, kalau mau tidur jangan lupa dicek pintu kamar, pintu luar, dan kompor ya. Cek gas nya bau atau tidak". Ibu dan ayah saya selalu berucap seperti itu berulang-ulang, bahkan saya sampai hafal dan sedikit bosan mendengarnya.
Ya allah lagi dan lagi saya ucapkan syukur yang teramat sangat, kedua orang tua saya begitu memperdulikan saya, mereka tak ingin saya menjadi orang lalai dan ceroboh. Ibu dan ayah, terimakasih atas segalanya sudah selalu diingatkan, maafkan saya yang terkadang suka mengabaikan hal ini bahkan bosan mendengarkan kalian mengucapkan kalimat tersebut. Mulai saat ini, saya akan lebih berhati-hati dan tidak lalai maupun ceroboh, dan akan menjalankan apa yang kalian katakan ini.
Terimakasih ya Rabb, telah melindungi kami.
-yayathieya