Yayathieya
Aku sering bertanya-tanya mengapa kita begitu sering diminta berfokus pada apa yang salah, dan begitu jarang pada apa yang benar. Kurasa jika kita mengubah fokus kita dan berkonsentrasi pada apa yang benar, kita akan meraih hasil yang jauh lebih baik.

Bayangkan gurumu mengembalikan ujianmu dan ia berkata, "Mari kita bahas pertanyaan-pertanyaan yang kau jawab dengan benar." Misalnya, mereka bisa berkata, "Jhon, jawabanmu untuk pertanyaan nomor tiga itu brilian" atau "Ricky, nomor enam adalah karyamu yang terbaik." Kupikir, pastilah aku akan meninggalkan kelas itu dengan hati berbunga-bunga.

Aku menyukai percakapan ini antara Alice dan Mad Hatter, dikutip dari Alice in Wonderland karya Lewis Carroll :

Alice: Di tempat asalku, orang mempelajari hal-hal yang tak bisa mereka lakukan dengan baik agar mereka mampu mengerjakan hal-hal yang bisa mereka lakukan dengan baik.

Mad Hatter: Kami hanya berputar-putar di Wonderland, tapi kami selalu berakhir di tempat asal. Maukah kau menjelaskan pernyataanmu?

Alice: Begini, orang dewasa menyuruh kami mencari tahu hal apa yang kami lakukan dengan salah, dan kami tak boleh melakukannya lagi.

Mad Hatter: Aneh sekali! Menurutku, supaya mengetahui tentang sesuatu, kita harus mempelajarinya. Dan jika kita mempelajarinya, kita dapat mengerjakannya semakin baik. Buat apa kau melakukan sesuatu dengan baik lalu tak pernah melakukanya lagi. Tapi lanjutkan.

Alice: Tak ada yang pernah menyuruh kami mempelajari hal-hal yang bisa kami lakukan dengan baik. Kami hanya harus belajar dari hal-hal yang salah. Tapi kami diizinkan untuk mempelajari hal-hal yang baik yang dilakukan orang lain. Dan kadang-kadang kami bahkan disuruh menirunya.

Mad Hatter: Tapi itu menyontek namanya!

Alice: Kau benar juga, Pak Hatter. Aku memang hidup di dunia jungkir balik. Rasanya aku harus melakukan hal yang salah dulu, agar bisa belajar dari hal yang seharusnya tidak dilakukan. Lalu, dengan tidak melakukan hal yang seharusnya tak kulakukan, mungkin aku bisa jadi benar. Tapi aku lebih suka benar saat pertama kali mencoba, ya kan? 
Label: edit post
0 Responses

Posting Komentar